Farhan & Furqon |
Puisi
Subadi
Anakku, belahan jiwaku
Waktu berlalu tanpa pernah kita sedari
Namun pelukan sayang ibu dan ayah tak pernah kehilangan erti
Dakapan hangat juga selalu menyertai
Doa tulus ku melekat erat dalam ayunan langkah bersatu mimpi
Anakku, jendela sanubariku
Perjuangan itu kini sudah di hadapan
Saatnya menjalani hidup dengan penuh kebebasan
Hadapi tentangan dengan senyuman
Sapa setiap kesulitan dengan keikhlasan
Raih bintang dengan penuh harapan
Anakku, penawar hidupku
Hidup ini tidak terlalu mudah dijalani
Ada kesulitan yang akan memperkaya hati,
Tapi.. Jadilah pemenang layaknya juara sejati
Dengan rendah hati dan luhur budi
Bertabur kasih bersulam pekerti
Anakku, bintang harapanku
Ayunkan langkah dengan ringan hati
Gapai setiap mimpi yang ada di sanubari
Bentangkan asa agar menjadi Satu
YA Allah
Lindungi anakku dalam teduh kurnia-Mu
Bimbing anakku di setiap persimpangan yang membuatnya bimbang
Beri kemuliaan budi agar membuatnya bererti
Titiskan kebesaran jiwa agar membuatnya bermakna
Sentuh hatinya dengan semangat tulus untuk berkongsi
Tanamkan keyakinan terhadap kebaikan
Penuhi tekadnya dengan kerja keras dan pantang menyerah
Teguhkan peribadinya agar tidak mudah goyah
Ya Allah..
Terima kasih untuk kurnia terindah ini
Terima kasih untuk anugerah tidak ternilai ini
Yang mengharapkan momongan semoga lekas terkabul
Niat, ihtiyar, doa, dan sholat
[Hajat, Tahajjud dan Dhuha]
Amin
07 Mei 2020
Punjul Karangrejo Tulungagung
No comments:
Post a Comment
Terimaksih telah berkenan membaca tulisan ini, komentar anda sangat saya hargai. Semoga ada manfaatnya. amin..